SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH
DISUSUN
OLEH: PUTRI RAKHMA WIDIANTI
STIE
BANK BPD JATENG SEMARANG 2015/2016
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karuniahnya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas
berupa makalah yang diberi judul “SISTEM INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH” dengan
sebaik mungkin.
Saya
berharap makalah ini dapat menjadi salah satu acuan, pedoman maupun petunjuk
bagi pembaca serta membantu menambah pengetahuan, wawasan dan pengalaman bagi
para pembaca.
Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu saya sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada
waktunya. Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu saya mohon maaf dan mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun.
Penulis,
PENDAHULUAN
LATAR
BELAKANG
Makalah
ini disusun guna untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Sistem Informasi
Manajemen.
Suatu
lembaga formal seperti sekolah memiliki keinginan untuk menerapkan suatu model
pendidikan yang berdasarkan ekspektasinya memiliki kapabilitas dan sesuai
dengan perkembangan zaman.
Sekolah
harus menetapkan visi dan misi yang jelas untuk memproduksi keputusan yang
berkualitas dan beroperasi secara maksimal seiring perkembangan zaman. Dan
untuk mewujudkannya diperlukan suatu struktur dan manajemen yang sesuai dengan
visi dan misi sekolah. Fungsi manajemen memiliki tingkat kompleksitas yang
tinggi dan tingkat relasional yang kompleks ketika harus menjalankan fungsi
operasional tersebut dalam organisasi pendidikan. Ketika fungsi operasional
dalam organisasi berjalan sesuai fungsi manajemen, maka terjadi lalulintas data
dan informasi yang saling terkait dan saling membutuhkan sehingga tingkat
kompleksitas relasional antar fungsi tersebut terlihat jelas. Melalui
penggunaan fasilitas internet dan sistem informasi dengan maksimal maka sekolah
dapat mengembangkan manajemennya dengan baik.
RUMUSAN
MASALAH
1.
Sistem informasi manajemen.
2.
Sistem informasi manajemen sekolah.
3.
Konsep sistem informasi manajemen
sekolah.
4.
Aplikasi penggunaan sistem informasi
manajemen dalam lembaga sekolah.
5.
Kelebihan dan kekurangan sistem
informasi manajemen sekolah.
TUJUAN DAN MANFAAT
TUJUAN : Tujuan dari penulis selain untuk menyelesaikan
tugas dari dosen pengampu mata kuliah Sistem Informasi Manajemen adalah untuk
menganalisis penggunaan sistem informasi manajemen dalam lembaga sekolah,
memahami dan mengetahui kebutuhan yang diperlukan untuk membangun sistem
informasi manajemen sekolah.
MANFAAT : Manfaat yang diharapkan dari penulis
adalah agar dapat memahami tentang sistem informasi manajemen sekolah serta
dapat berbagi ilmu dan pengetahuan kepada para pembaca. Dan diharapkan juga
lembaga sekolah akan menerapkan sistem informasi manajemen sekolah dengan baik
untuk peningkatkan kualitas layanan baik bagi sekolah maupun pihak umum.
PEMBAHASAN
PENGERTIAN SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN.
Sistem informasi adalah kombinasi hardware, software,
infrastuktur, dan personel terlatih yang diatur untuk memfasilitasi
perencanaan, control, koordinasi, dan pembuatan keputusan dalam suatu
organisasi.
Sistem informasi manajemen adalah sistem perencanaan
bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan
manusia, dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk
memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi
bisnis.
Sistem informasi manajeman merupakan kumpulan dari sistem
informasi :
·
Sistem informasi akademik : menyediakan
informasi tentang proses pendidikan yang sedang berjalan di suatu lembaga akademi,
sekolah ataupun perguruan.
·
Sistem informasi akuntansi : menyediakan
informasi transaksi keuangan.
·
Sistem informasi pemasaran : menyediakan
informasi untuk penjualan, promosi penjualan, kegiatan-kegiatan pemasaran,
kegiatan-kegiatan penelitian pasar dan lain sebagainya yang berhubungan dengan
pemasaran.
·
Sistem informasi manajemen persediaan.
·
Sistem informasi personalia.
·
Sistem informasi distribusi.
·
Sistem informasi pembelian.
·
Sistem informasi kekayaan.
·
Sistem informasi analisi kredit.
·
Sistem informasi penelitian dan
pengembangan.
·
Sistem informasi analisis software.
·
Sistem informasi teknik.
·
Sistem informasi rumah sakit.
SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN SEKOLAH.
Informasi menjelaskan perusahaan atau salah satu sistem
mengenai apa yang telah terjadi di masa lampau, apa yang sedang terjadi sekarang
dan apa yang mungkin terjadi di masa depan. Informasi tersebut tersedia dalam
bentuk laporan periodik, laporan khusus dan output dari simulasi matematika.
Informasi digunakan oleh pengelola maupun staf lainnya pada saat mereka membuat
keputusan untuk memecahkan masalah.
Pemanfaatan sistem informasi manajemen dalam lembaga
sekolah sangat diperlukan dalam proses pengelolaan, baik dalam pengelolaan
administrasi akademik, administrasi kepegawaian, dan untuk proses pelaporan.
Kebutuhan aplikasi database yang dapat mengelola data dan informasi pendidikan,
pengelolaan pendidikan, dan kontan-konten pengajaran dan pembelajaran. Sistem
informasi manajemen lembaga sekolah antara lain sistem informasi keuangan,
kepegawaian, kurikulum, kesiswaan, proses pembelajaran, perpustakaan,
laboratorium dan sebagainya.
Sistem informasi manajemen sekolah merupakan konversi
manajemen lembaga sekolah secara manual ke sistem manajemen sekolah berbasis
program komputer (database). Sistem informasi manajemen sekolah adalah proses
manajemen data akademik dan data pendukung akademik secara mudah, cepat dan
efisien.
KONSEP SISTEM INFORMASI
MANAJEMEN DI SEKOLAH.
v Kurikulum
Salah
satunya stretegi yang digunakan dalam
peningkatan mutu pendidikan adalah melalui pendekatan baru yakni manajemen mutu
pendidikan berbasis lembaga sekolah. Konsep yang diluncurkan oleh Departemen
Pendidikan Nasional ini berpijak dari teori effective school dengan memfokuskan
diri pada perbaikan proses pendidikan menjadi lebih baik.
v Pembelajaran
Pada
sekolah yang sudah menerapkan sistem pembelajaran berupa student centered
dimana siswa dituntut aktif, kreatif dan terampil dalam mengasah kemampuan
berkolaboratif dalam memecahkan persoalan. Penerapan metode active learning ini
mengarah pada upaya yang melibatkan semua siswa dalam seluruh proses belajar
mengajar. Bahkan dalam topik tertentu, siswa diharapkan mampu menjadi guru bagi
teman-temannya. Siswa juga dapat merasa senang pada saat belajar karena
terciptanya suasana belajar yang lebih menyenangkan sehingga dapat meningkatkan
motivasi dan semangat belajar siswa yang datang dalam proses pembelajaran.
v Sarana
dan prasarana
Untuk
membentuk sekolah yang berbasis smart school yang memiliki jaringan nasional
maupun internasional, maka sekolah harus melengkapi dirinya dengan berbagai
fasilitas sarana dan prasarana baik ruang kelas, laboratorium, perpustakaan,
serta sarana teknologi, informasi , dan komunikasi seperti komputer dan
fasilitas internet. Melalui fasilitas komputer dan internet setiap siswa dapat
memperoleh berbagai informasi atau bahan pembelajaran yang mutakhir. Dengan
fasilitas teknologi informasi dan komunikasi, sekolah akan dapat mengembangkan
program-program kerjasamanya, termasuk saling bertukar gagasan inovasi
pembelajaran dan materi pembelajaran.
v Kompetensi
sumber daya manusia di sekolah
Peningkatan kualitas
sumber daya manusia merupakan kenyataan yang harus dilakukan dalam proses
pembangunan. Oleh karena itu untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia
diperlukan pembentukan individu-individu yang berkualitas dengan memberikan
pendidikan yang berkualitas sejak dini.
v Sistem
manajemen dan administrasi sekolah
Proses
belajar-mengajar yang bermutu adalah ketika proses tersebut berjalan secara
menarik sehingga para siswa yang mengikuti proses belajar-mengajar tersebut
dapat belajar sebanyak mungkin melalui proses belajar yang berkelanjutan. Untuk
mewujudkan pendidikan yang bermutu dan
efisien perlu disusun dan dilaksanakan program-program pendidikan yang mampu
membelajarkan para siswa secara berkelanjutan. Manajemen pendidikan terkai
dengan manajemen peserta didik yang di dalamnya terdapat sistem pengelolaan dan
juga pelaksanaannya. Salah satu alat ukur mutu pendidikan pada suatu sekolah
dapat dilihat dari tingkat kinerja sekolah tersebut. Kinerja sekolah adalah
prestasi sekolah yang dihasilkan dari proses pendidikan yang berjalan di
sekolah.
v Infrastruktur
dan suprastruktur
Sekolah
yang mampu menginternalisasikan konteks ke dalam dirinya akan membuat sekolah
sebagai bagian dari konteks dan bukannya menisolasi dirinya. Mutu sekolah
dipengaruhi oleh tingkat kesiapan dan proses belajar mengajar yang didukung
dengan media-media pembelajaran yang dapat memudahkan peserta didik untuk
memahami materi pembelajaran. Media-media pendidikan tersebut dapat berupa
multimedia elektronika yang sarat dengan animasi, dan juga dapat berfungsi
sebagai alat peraga yang lebih akurat, konkret, dan nyata, sehingga siswa akan
lebih tertarik dan mudah dalam memahami materi yang disampaikan.
APLIKASI PENGGUNAAN
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DI LEMBAGA SEKOLAH
Sistem informasi manajemen semakin berkembang dengan
didukung teknologi yang semakin maju seiring perkembangan zaman. Sistem
informasi manajemen dapat diaplikasikan atau diterapkan dalam lembaga sekolah.
Hampir semua sekolah sudah menerapkan sistem informasi manajemen.
Penerapan sistem
informasi manajemen di sekolah :
v Sistem
informasi manajemen diterapkan pada sistem penerimaan siswa baru. Pihak sekolah
dapat memberikan informasi yang dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat atau
calon siswa.
v Sistem
informasi pofil : berisi profil sekolah, visi, misi, fasilitas, program-progam
sekolah, artikel, agenda, kesiswaan dan lain-lain.
v Sistem
informasi personalia : berisi data guru dan staf untuk mengelola informasi
penting tentang tenaga pengajar maupun staf yang terdaftar di sekolah, seperti
biodata, pangkat, jabatan, alamat, status bekerja, jam kerja, riwayat
pendidikan, riwayat karir, riwayat pelatihan, tingkat kehadiran, info gaji, dan
lain-lain.
v Sistem
informasi sarana dan prasarana : berisi mengenai manajemen aset yang dimiliki
sekolah.
v Sistem
informasi keuangan : berisi semua data pembayaran biaya pendidikan siswa. Data
pembayaran tersebut akan memudahkan pihak sekolah dalam melakukan pemeriksaan
dan evaluasi.
v Sistem
informasi siswa : berisi data penerimaan siswa baru, biodata siswa, pengelolaan
kenaikan kelas siswa, pengelolaan kelulusan, pencetakan kartu siswa, dan
pengelolaan kedisiplinan siswa.
v Sistem
informasi akademik : berisi pengelolaan kurikulum, penjadwalan satuan
pengajaran, pengelolaan nilai akademik siswa dan laporan hasil studi siswa, dan
presensi siswa dalam kegiatan pembelajaran.
v Sistem
informasi perpustakaan : berisi pengelolaan buku, pengelolaan anggota,
transaksi peminjaman dan pengembalian buku, dan manajemen arsip digital.
v Sistem
E-Learning : berisi proses pendidikan menggunakan sistem online bagi siswa dan
guru berupa modul sekolah, tanya-jawab, kuis online, maupun tugas-tugas. Dengan
adanya sistem E-Learning ini para guru dan siswa dapat mengakses bahan
pembelajaran dimana saja dan kapan saja.
KELEBIHAN SISTEM INFORMASI MANJEMEN SEKOLAH.
Ä Dengan
menggunakan sistem informasi manajemen sekolah siswa lebih mudah dalam mencari
informasi yang mendukung materi pembelajaran.
Ä Siswa
akan lebih kreatif dan berkompeten.
Ä Siswa
akan mendapat suasana baru dalam belajar dan siswa akan lebih bersemangat untuk
belajar.
Ä Siswa
akan mendapatkan informasi yang lebih luas dari materi pembelajaran di sekolah.
Ä Sebagai
media promosi yang memperkenlkan sekolah.
Ä Menyediakan
laporan perkembangan siswa dalam proses pengajaran dan perkembangan pengajar
dalam kegiatan pembelajaran.
Ä Mempermudah
proses pengelolaan data akademik dan non akademik.
Ä Membantu
siswa dalam memperoleh informasi mengenai mata pelajaran yang disajikan di
sekolah.
Ä Membantu
masyarakat atau calon siswa untuk mengetahui informasi tentang sekolah.
KEKURANGAN SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN SEKOLAH.
Ä Siswa
akan kurang terkontrol dalam memperoleh informasi, apabila tidak mendapatkan
pengawasan dari guru.
Ä Terdapat
situs-situs yang memberikan dampak negatif.
Ä Minat
menulis dan mebaca siswa akan berkurang karena semua informasi dapat diperoleh
dengan lebih efisien.
Ä Siswa
juga jarang mengunjungi perpustakaan dan hal itu menyebabkan perpustakaan
menjadi sepi dan seakan sia-sia.
Ä Guru
juga menjadi malas untuk menerangkan di depan kelas karena semua informasi
mengenai materi pembelajaran dapat diakses semua siswa.
PENUTUP
KESIMPULAN
Sistem informasi manajemen merujuk kepada
suatu sistem berbasis computer yang menyediakan suatu alat bagi manager untuk
menyusuk, mengevaluasi, dan mengelola berbagai departemen dalam lembaga sekolah
secara efisien.
Sistem informasi manajemen dalam lembaga
sekolah akan sangat membantu untuk mengembangkan pendidikan apabila sistem
tersebut dilakukan secara baik dan benar, karena didalam sistem informasi
manajemen terdapat beberapa konten yang dapat diterapkan dan akan sangat
membantu dalam beberapa program yang ada di sekolah. Sistem informasi manajemen
sekolah yang baik dalam penerapannya juga akan memberi dampak positif tidak
hanya pada warga sekolah saja namun masyarakat juga akan mendapat dampak
positif atas berjalannya sistem informasi manajemen sekolah jika diterapkan
sebaik mungkin.
SARAN
Di dalam sebuah sistem pasti
terdapat kelebihan dan kekurangannya, termasuk juga dalam sistem informasi
manajemen sekolah. Oleh karena itu sistem informasi manajemen sekolah juga
harus dikembangkan sehingga akan memaksimalkan kelebihan dan meminimalkan
kekurangan yang ada, selain dikembangkan juga perlu pengawasan dari berbagai
pihak agar tidak terjadi kesalahan penggunaan sistem informasi manajemen untuk
hal-hal yang berdampak negatif.
DAFTAR PUSTAKA
http://rizkyisninda.blog.binusian.org/makalah-sistem-informasi-manajemen-lembaga-sekolah/
http://dyen-syafitrimm.blogspot.co.id/p/sistem-informasi-manajemen-pendidikan.html
http://consultantprojectmanagement.blogspot.co.id/2012/12/sistem-informasi-manajemen-sekolah.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar